Strategi Forex dengan Teknik 1 Menit

Strategi Forex 1 Menit

Sampai saat ini teknik trading dengan durasi singkat atau teknik scalping masih sangat digemari oleh para trader karena scalping adalah salah satu strategi forex atau teknik yang sangat bagus untuk mendapatkan keuntungan dengan durasi  waktu yang singkat.

Di pembahasan kali ini kami akan share salah satu teknik trading scalping. Dengan memahami dan memanfaatkan teknik ini anda tidak harus jadi kuncen atau juru kunci yang harus terus menerus melototi monitor untuk mengamati pergerakan harga.

Senjata apa saja yang di perlukan untuk melakaukan teknik scalping 1 menit ini ???

Inilah senjata dan peluru   yang harus anda siapkan untuk menjalan kan teknik ini :

1. MACD
2. VoltyChannel_Stop_v2.1M
3. WildersDMI

Gabungan dari ketiga indikator di atas sangatlah bagus dimana ketiga indikator tersebut saling melengkapi dalam upaya mengvalidasi entri dan exit posisi perdagangan jangka pendek anda. Selain itu ketiga indikator tersebut sangat bagus untuk menentukan level stop loss, mengukur volatilitas harga dan trend secara tepat waktu

Tentang Indikator Perdagangan

Sebelum kita masuk ke pokok pembahasannya saya akan jelaskan sedikit fungsi dari masing masing ketiga indikator tersebut.

• The Moving average convergence divergence (MACD) adalah salah satu indikator yang bisa membantu anda untuk mengidentifikasi  perubahan arah harga, selain itu indikator ini juga membantu memberikan informasi  apakah tren yang berlangsung cukup kuat atau tidak.
• Indikator khusus VoltyChannel_Stop_v2.1M.ex4 adalah indikator yang dibangun dari Moving Average dan Average True Range (10) juga dikenal sebagai indikator ATR MT4.
• The WildersDMI.ex4 adalah indikator untuk mengukur arah tren dimana indikator ini di bangun dari gabungan indikator ADX, DMI dan ADXR.

Pengaturan Grafik

• Pasang indikator VoltyChannel_Stop_v2.1M.ex4 (Input Variabel Dimodifikasi; useMA_HiLoEnvelope = true)
• Pasang indikator WildersDMI.ex4 (Input Variabel Dimodifikasi; DMI_Length = 28, ADXMode = 1, ADXRMode = 1, VisualMode = 1)
• Pasang indikator MACD (Pengaturan Bawaan)
• Kerangka Waktu yang dipilih: 1-Menit
• Sesi Perdagangan yang Direkomendasikan: London, New York, Tokyo
• Pasangan Mata Uang: Semua mata uang terutama  pasangan forex yang mempunyai  spread rendah seperti EUR / USD dan USD / JPY

Aturan Untuk Entry dan Exit posisi

==>  Aturan untuk entri dan exit posisi Buy

==>  Aturan entry posisi Buy

Anda bisa masuk posisi buy jika bentuk pola  grafik yang di gambarkan sebagai berikut :

• Jika garis dari indikator kustom VoltyChannel_Stop_v2.1M berada sejajar di bawah candle harga serta warnanya berwarna biru seperti yang terlihat pada contoh Gambar grafik di bawah, ini merupakan indikasi bahwa harga akan terdorong ke atas ( Bullish ).
• Jika garis dari indikator kustom WildersDMI yang berwarna hijau memotong garis berwarna merah dari bawah ke atas seperti yang terlihat pada contoh gambar grafik di bawah, kondisi ini menandakan bahwa harga akan terdorong naik.
• Jika histogram yang berwarna hijau dari indikator MACD MT4  letaknya berada di atas level 0.00.
• Stop Loss untuk Entry Bu: Tempatkan stop loss beberapa  pips di bawahentry posisi buy atau sesuaikan dengan strategi forex atau target trading anda.

==>  Aturan exit  posisi Buy

Anda bisa kelaur atau ambil untung posisi buy jika kondisi grafik sebagai berikut  :

• Jika indikator khusus VoltyChannel_Stop_v2.1M membentuk garis merah di atas bar harga seperti yang terlihat pada contoh gambar grafik di bawah, Kondisi ini menandakan bahwa harga akan kembali tertekan kebawah.
• Jika garis dari indikator WildersDMI MT4 yang berwarna hijau turun dan memotong garis merah dari atas ke bawah.
• Jika histogram dari indikator MACD letaknya kembali ke area dibawah level 0.00.

Berikut contoh grafik untuk entry dan exit posisi Buy :

==>  Aturan untuk entry posisi Sell

Anda bisa masuk posisi sell, jika kondisi grafik sebagai berikut :

• Jika garis dari indikator kustom VoltyChannel_Stop_v2.1M berwarna merah dan tempatnya berada di atas batang harga seperti yang digambarkan pada contoh gambar grafik di bawah, kondisi ini mengindikasikan bahwa harga tekanan ke bawah.
• Jika garis hijau dari indikator kustom WildersDMI turun kebawah memotong garis merah dan letaknya berada di bawah garis merah seperti yang di gambarkan pada contoh grafik di bawah.
• Jika histogram hijau indikator MACD MT4 turun dan letaknya berada di bawah level 0.00.
• Stop Loss untuk Entri Sell: Tempatkan stop loss beberapa pips di atas entri posisi sell atau sesuaikan dengan trading plan anda.

==>  Aturan untuk exit posisi Sell

Anda bisa exit atau ambil untung untuk posisi sell anda jika kondisi grafik menggambarkan  kondisi sebagai berikut :

• Jika indikator khusus VoltyChannel_Stop_v2.1M muncul garis biru yang letaknya berada di bawah bar harga seperti yang ditunjukkan pada Gambar dibawah, Kondisi ini menandakan bahwa harga akan kembali terdorong naik.
• Jika garis hijau dari indikator MT4 WildersDMI kembali memotong garis merah dari bawah ke atas dan letak garis hijau berada di atas garis merah.
• Jika histogram hijau dari indikator MACD kembali naik dan menembus level 0.00 ( Berada di atas level 0.00 ).

Berikut contoh kondisi grafik untuk entry dan exit posisi Sell :

Catatan

• Untuk Exit posisi tidak perlu menunggu ketiga indikator terkonfirmasi, anda bisa langsung exit posisi jika salah satu indiktaor sudah terkonfirmasi.
• Untuk indikator VoltyChannel_Stop_v2.1M dan indikator WildersDMI di atas bukanlah bawaan dari meta trader.
• Jika anda tertarik dan hendak mencobanya Sebagai sumbangsih untuk exsistensi blog ini silakan klik salah satu iklan yang muncul dan kami akan berikan indikatornya secara GRATIS dengan cara tuliskan nama dan alamat email di kolom komentar
• Terimakasih atas partisipasinya

Salam Strategi Forex

Tweet

Artikel keren lainnya:

Ditulis oleh strategi forex trading indonesia pada tanggal Jumat, 06 Juli 2018