Beranda » Strategi Forex » Strategi Forex Sederhana Dengan Tiga Indikator Sakti

Strategi Forex Sederhana Dengan Tiga Indikator Sakti

Strategi Forex Sederhana

Salah satu kunci sukses di dunia trading forex adalah memilih strategi forex yang sesederhana mungkin. Dengan anda memilih strategi forex yang sederhana maka anda akan dengan mudah dan cepat di dalam mengambil keputusan untuk entry dan exit posisinya.

Di artikel ini saya sudah merancang kembali strategi forex yang cukup sederhanana dengan menggunkan tiga indikator sakti. Indikator apa saja yang akan di bahas!, yang pasti ketiga indikator ini merupakan indikator yang sangat sangat sederhana bahkan ketiga indikator ini akan dengan mudah di baca walaupun oleh anda yang baru terjun di bisnis forex

Baik kita lanjut ke pokok pembahasan nya, tiga indikator sakti yang akan di bahas yaitu indikator I-AMMA yang di padukan dengan indikator IDWma serta RAVI. Untuk ketiga indikator ini tidak tersedia di meta tradernya jadi silakan anda bisa download terlebih dahulu untuk indikatornya atau anda bisa meminta langsung ke kami dengan menulis pesan di kolom komentar dengan mencantumkan alamat emailnya, dan kami akan coba bantu langsung mengirimkan indikatornya.

Tentang Indikator Perdagangan

I-AMMA.ex4 adalah indikator pengembangan atau modifikasi dari Moving Average 25. Indikator ini di gunakan atau fungsinya untuk menentukan trend yang sedang terjadi di pasar, selain itu indikator ini berfungsi juga sebagai penentu support dan resistance yang dinamis
Inverse Distance Weighted Moving Average ( IDWma ) adalah indikator khusus yang paling sensitive terhadap pergerakan harga. Indikator ini juga sama yaitu merupakan kombinasi dari indikator SMA dan EMA.
RAVI adalah indikator yang sederhana dan hampir sama dengan Price Oscillator dan MACD. Indikator ini berfungsi untuk mengukur Trend dimana Trend naik ketika garis RAVI di atas garis nol dan trend turun ketika garis berada di bawah garis nol.

Setelah kita mengenal serta mengetahui fungsi dari masing masing indikatornya, sekarang kita masuk ke pembahasan pokoknya yaitu bagaimana cara membaca dan memanfaatkan sinyal yang di hasilkan dari ketiga indikator tersebut.

Pengaturan Grafik

Pasang Indikator i-AMMA.ex4 dengan pengaturan default
Pasang Indikator IDWma dengan pengaturan default
Pasang Indikator RAVI dengan pengaturan default
Waktu yang bisa di pilih : 5-Minutes, 15-Minutes, 30-Minutes, 1-Hour
Sesi Perdagangan yang Direkomendasikan: New York Open & London Open
Pasangan Mata Uang: Semua mata uang terutama mata uang dengan spread rendah

Aturan Untuk Masuk Posisi

Setelah kita memasang dan mengsetting indikator di grafiknya, sekarang kita masuk ke aturan untuk entry posisi buy dan sell nya

Aturan Untuk Entry Buy

Anda bisa masuk posisi Buy nya jika kondisi grafik sebagai berikut :

Jika garis indikator IDWma.ex4 merah memotong garis indikator kuning I-AMMA dari bawah keatas, dengan pembukaan dan penutupan candlesticks di atas garis, kondisi ini menandakan bahwa harga akan tertekan ke atas ( bullish )
Jika garis RAVI menembus garis titik nol dari bawah ke atas kondisi ini di katakan harga akan bullish .
Stop Loss untuk Buy Entry: Tempatkan stop loss beberapa pips dibawah support.

Keluar dari Strategi / Take Profit untuk Buy Entry

Keluar atau ambil keuntungan dari posisi jika peraturan atau ketentuan berikut berlaku:

Jika garis indikator IDWma.ex4 merah memotong garis kuning indikator I-AMMA dari atas ke bawah, atau jika harga ditutup di bawah garis kuning indikator kustom i-AMMA seperti yang ditunjukkan pada Gambar di bawah, kondisi ini adalah kondisi yang tepat untuk keluar atau mengambil keuntungan.
Jika garis dari indikator RAVI menembus garis level 0.00 dari atas ke bawah ini adalah pemicu, konsisi ini menandakan bahwa haraga akan kembali tertekan ke bawah.

Berikut Contoh Grafik untuk Entry dan Exit posisi Buy

Aturan Untuk Entry Sell

Anda bisa masuk posisi Sell nya jika kondisi grafik sebagai berikut :

Jika garis indikator IDWma.ex4 merah memotong garis kuning indikator I-AMMA dari Atas ke bawah, dengan candlesticks membuka dan menutup di bawah garis, kondisi ini menandakan bahwa harga akan tertekan ke bawah ( bearish )
Jika garis dari indikator RAVI menembus garis level 0.00 dari atas ke bawah ini adalah pemicu yang menandakan bahwa harga akan tertekan ke bawah.
Stop Loss untuk Sell Entry: Tempatkan stop loss beberapa pips diatas garis resistance.

Keluar dari Strategi / Take Profit untuk Sell Entry

Keluar atau ambil keuntungan di pasar jika peraturan atau ketentuan berikut benar:

Jika garis indikator IDWma.ex4 yang berwarna merah memotong garis kuning indikator i-AMMA dari bawah ke atas, atau jika harga ditutup di atas garis kuning indikator kustom i-AMMA seperti ditunjukkan pada Gambar di bawah, kondisi ini menandakan bahwa akan kembali nail ( bullish ).
Jika garis RAVI menembus garis titik nol dari bawah ke atas atau garis Ravi berada di atas level 0.00 kondisi ini menandakan bahwa harga akan kembali bergerak naik

Berikut Contoh Grafik untuk Entry dan Exit posisi Sell