Strategi Forex Scalping dengan Teknik Momentum
Sampai dengan saat ini
strategi forex dengan memanfaatkan teknik scalping masih menjadi teknik yang banyak di minati oleh para trader karena teknik ini merupakan salah
satu cara atau teknik trading yang bisa memenuhi target keuntungan kita dengan
waktu yang sangat singkat. Dengan alat teknis yang tepat scalping bisa
memberikan keuntungan yang pasti untuk trading anda.
Ada banyak alat teknis untuk bermain scalping. Nah di Strategi Forex Scalping yang akan kami bahas kali
ini adalah scalping dengan teknik momentum. Sepeti yang kita ketahui bahwa
indikator momentum di rancang untuk mengetahui kekuatan tren pasar yang dominan.
Selain indikator Momentum, alat teknis utama lainnya yang
digunakan dalam membuat strategi ini mencakup indikator (T_S_R) -Big
Trend, AMA dan MACD, yang merupakan alat-alat yang digunakan dalam menentukan
tren.
Tentang Indikator Perdagangan
- Indikator (T_S_R)
-Big Trend.ex4 adalah indikator yang berfungsi untuk mengukur arah trend dengan garis
rata-rata bergerak dengan periode default 80.
- Indikator kustom AMA.ex4 adalah indikator mengikuti tren
yang dibangun di atas rata-rata pergerakan harga pasar. Bulatan berwarna biru menggambarkan tren bullish, sementara bulatan berwarna merah menandakan
tren bearish.
- Indikator Momentum adalah indikator yang bekerja dengan membandingkan harga saat ini terhadap harga berada di masa lalu yang relatidf
sama.
- The Moving Average Convergence Divergence ( MACD ) adalah
indikator yang membantu anda untuk mengidentifikasi perubahan arah harga,
indikator ini membantu anda untuk memberikan informasi apakah trend yang
berlangsung cukup kuat atau lemah
- Pasang Indikator (T_S_R) -Big Trend.ex4 dengan pengaturan
standar ( Bawaan )
- Pasang Indikator AMA dengan pengaturan standar
- Pasang indikator Momentum dengan pengaturan parameter di
modifikasi periode 28
- Pasang indikator MACD dengan pengaturan standar
- Waktu yang bisa di pili : 1 menit dan 5 menit
- Sesi Perdagangan yang Direkomendasikan: London, New York,
Tokyo
- Pasangan Mata Uang: Setiap pasangan mata uang dengan spread
rendah (EUR / USD, GBP / USD, USD / JPY,…)
Aturan Untuk Entry dan Exit Posisi
==> Aturan Untuk Entry Dan Exit Posisi Buy
Anda bisa masuk posisi Buy, jika grafik membentuk
pola sebagai berikut :
- Jika garis indikator (T_S_R) -Big Trend memotong garis bulatan berwarna biru dari indikator AMA dari atas ke bawah dimana posisi garis dari indikator (T_S_R) -Big Trend menjadi berada di bawah garis bulatan biru dari indikator AMA seperti yang ditunjukkan pada contoh Gambar grafik dibawah, kondisi ini menandakan bahwa harga akan terdoromg naik.
- Jika garis berwarna biru muda dari
indikator momentum tembus di atas level 100, kondisi ini menandakan bahwa harga akan terdorong ke atas (kondisi pasar dikatakan dalam level bullish).
- Jika histogram abu-abu dari
indikator kustom MACD tembus di atas level 0,00 seperti yang digambarkan pada
Gambar. di bawah , kondisi ini menandakan bahwa akan terdorong naik
- Stop Loss untuk Buy Entry: Tempatkan stop loss beberapa pips dibawah harga entry buy anda atau sesuaikan dengan target trading plan anda.
==> Aturan Exit Posisi Buy
Anda bisa exit posisi buy anda jika kondisi grafik menggambarkan pola sebagai berikut :
- Jika garis (T_S_R) -Big Trend memotong melalui garis berwarna biru langit AMA dari bawah ke atas dimana garis (T_S_R) -Big Trend berada di atas garis AMA seperti yang terlihat pada contoh grafik di bawah. Kondisi ini menandakan bahwa harga akan kembali tertekan turun .
- Jika garis berwarna biru muda dari
indikator momentum di bawah level 100, silakan anda bisa langsung meng close posisi buy anda.
- Jika histogram abu-abu dari
indikator MACD kembali menembus level di bawah 0.00, kondisi ini menandakan bahwa trend bullish sudah berakhir.
Berikut Contoh gambar grafik untuk entry dan exit posisi Buy :
==> Aturan Untuk Entry Dan Exit Posisi SELL
Anda bisa masuk posisi Sell anda jika kondisi grafik membentuk pola sebagai berikut :
- Jika garis merah dari indikator (T_S_R) -Big Trend memotong titik titik merah dari indikator AMA dari bawah ke atas dimana letak garis dari indikator (T_S_R) -Big Trend posisinya menjadi berada di atas garis titik titik AMA seperti yang terlihat pada contoh grafik di bawah. Kondisi ini menandakan bahwa harga akan tertekan turun.
- Jika garis biru dari indikator momentum letaknya berada di bawah level 100, Kondisi ini menandakan bahwa pasar dalam kondisi bearish.
- Jika histogram dari
indikator kustom MACD tembus di bawah level 0,00 seperti yang diilustrasikan
pada contoh gambar grafik dibawah, kondisi ini menandakan bahwa harga pasar sedang berada di level rendah.
- Stop Loss untuk Entry Sell: Tempatkan stop loss beberapa pips di
atas harga entry posisi sell atau silakan sesuaikan dengan trading plan anda.
==> Aturan Exit Posisi SELL
Anda bisa keluar dari posisi Sell anda, jika kondisi grafik membentuk pola sebagai berikut :
- Jika garis dari indikator (T_S_R) -Big Trend memotong garis titik titik dari indikator AMA dari atas kebawah, dimana kondisi garis dari (T_S_R) -Big Trend menjadi berada di bawah garis dari AMA. Kondisi ini menandakan bahwa harga akan kembali terdorong naik.
- Jika garis biru dari
indikator momentum menembus garis level 100, silakan anda bisa langsung exit posisi Sell anda.
- Jika histogram dari
indikator MACD menembus garis level 0.00
Berikut Contoh grafik untuk entry dan exit Posisi Sell :
Catatan :
- Untuk Entry posisi tunggu sampai dengan semua indikator terkonfirmasi
- Untuk Exit posisi jika salah satu indikator sudah memberikan sinyalnya anda bisa langsung exit posisinya tanpa harus menunggu semua indikator terkonfirmasi.
- Untuk indikator (T_S_R) -Big Trend bukanlah bawaan dari meta trader
- Jika anda tertarik dan hendak mencobanya Sebagai sumbangsih untuk exsistensi blog ini, silakan klik salah satu iklan yang muncul dan kami akan berikan indikatornya secara GRATIS dengan cara menuliskan nama dan alamat email di kolom komentar.
- Terimakasih atas partisipasinya
Salam Strategi Forex Indonesia
Pak Rajendra, bisa saya dibagi indikator ini. Terimakasih.
BalasHapusRgds,
Yanto.
Pak Rajendra, bisa saya dibagi indikator ini ( sertamu@yahoo.co.id ). Terimakasih.
BalasHapusRgds,
Yanto
Ok untuk indikator sudah kami kirimkan, silakan cek email
HapusAsmkum. Pa maaf minta dikirim indikator teknik ini ke email : denicmg074@gmail.com
Hapussialakn di cek emailnya
Hapusbisa share indi nya Pak? email aldyfile07@gmail.com
BalasHapusterimakasih..
ok sudah kami kirimkan
Hapussudah klik dua iklannya hehehe
BalasHapusmohon kirim juga indi yang ini ke naulitoruan@gmail.com
terimakasih
Terimakasih atas pastisipasinya, dan silakan cek email, untuk indikator sudah kami kirimkan
Hapus